Kolaborasi FEB Universitas Narotama dan Kecamatan Tambaksari Melakukan Pembinaan UMKM Dalam 'Pengisian Aplikasi Laporan Keuangan Digital'
06 November 2025, 15:32:02 Dilihat: 95x
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Narotama menjalin kerja sama dengan Kecamatan Tambaksari dalam program pembinaan dan peningkatan kapasitas Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Program ini merupakan tindak lanjut dari diskusi antara pihak Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Kecamatan Tambaksari mengenai pentingnya pendampingan berkelanjutan bagi pelaku UMKM di wilayah tersebut.
Menurut Dr. Agus Sukoco, S.T., M.M Dekan FEB Universitas Narotama, program ini bertujuan membantu UMKM di Tambaksari meningkatkan kualitas manajemen usaha, khususnya dalam hal pengelolaan keuangan dan digitalisasi laporan usaha.
“Tahap pertama yang kami lakukan adalah pemetaan dan penyusunan modul untuk UMKM, meliputi identitas usaha, segmentasi pasar, serta aktivitas dan laporan keuangan. Selanjutnya, kami kembangkan sistem manajemen keuangan digital melalui software yang telah disesuaikan dengan kebutuhan UMKM, yang dalam hal ini dibantu oleh Dosen Fakultas Ilmu Komputer yaitu Made Kamisutara, S.T, M.Kom. dan Achmad Muchayan, SKom, MM.” jelas Agus.
UMKM yang aktif dan konsisten dalam melaporkan keuangan digitalnya akan mendapatkan apresiasi khusus dari pihak kecamatan, sebagai bentuk motivasi agar semakin banyak pelaku usaha mengadopsi sistem keuangan yang lebih tertata.
Selain itu, FEB Narotama dan Kecamatan Tambaksari juga membentuk Klinik UMKM yang berlokasi di kantor kecamatan. Klinik ini berfungsi sebagai pusat pendampingan langsung bagi pelaku UMKM, dibantu oleh mahasiswa FEB yang terjun setiap hari Kamis dan Jumat.
“Mahasiswa kami dari dua program studi, manajemen dan akuntansi, ikut langsung membantu UMKM mengatasi kendala, baik dalam manajemen usaha maupun penggunaan aplikasi keuangan,” tambahnya.
Program ini telah dimulai sejak Agustus 2025 dan akan berakhir pada Desember 2025. Pada penghujung program, akan digelar kegiatan awarding untuk memberikan apresiasi kepada tiga UMKM terbaik berdasarkan kualitas manajemen dan laporan keuangannya oleh Bapak Camat Tambaksari Yudi Eko Handono, SIP, MIP.
Ke depan, program ini juga diarahkan untuk membantu UMKM mencapai standarisasi produk dan pemasaran, agar dapat bersaing tidak hanya di tingkat kota Surabaya tetapi juga di pasar nasional.
“Harapannya, UMKM Tambaksari mampu menerapkan prinsip manajemen modern dan akuntansi yang baik sehingga usaha mereka bisa tumbuh terencana dan berkelanjutan,” tutur Agus.
Baik mahasiswa maupun pelaku UMKM menyambut positif kegiatan ini. Mahasiswa mengaku mendapat pengalaman nyata di lapangan, sementara para pelaku UMKM merasa terbantu dalam memperbaiki sistem manajemen dan pencatatan keuangan usahanya.